Alhamdulillah.
Itu kata pertama yang aku nantiin buat ditulis di post ini. Kenapa? Mwehehe...
Di tahun ini, aku bersyukur yang lebih, lebih dan lebih untuk ulang tahunku. Untuk pertama kalinya, aku dapat kejutan—yang mungkin menurut orang-orang “standar ulang tahun”, yaitu kue bolu dari orang di luar keluarga.
Dari “Shiawase”. Yay!
...maksudku, “Shiawase”ku (kebahagiaan versiku: kohai-kohai yang dulu pernah aku bina di sekolah).
(There was a photo here)
Uhm, bukannya aku nggak pernah dapet bolu pas ulang tahun, tapi kayak yang aku bilang tadi, aku nggak pernah dapet bolu dari orang-orang di luar keluargaku. Jadi ini pertama kalinya aku dapet bolu dari temen, dan jadi, makanya aku bilang itu kejutan.